Tempat persembunyian (shelter) mutlak diperlukan, karena sifat dasar lobster air tawar adalah kanibalisme. Mereka akan memangsa sesamanya jika kekurangan makanan dan saat lobster lainnya molting (klik disini). Dalam hal ini shelter berfungsi untuk bersembunyi dan mengurangi interaksi dengan lobster lainnnya setelah proses molting.
Beberapa tempat persembunyian (shelter) yang sering digunakan adalah:
Batu bata / rooster
Batu bata / roster merupakan tempat persembunyian yang sering digunakan pada kolam baik untuk pembesaran anakan maupun pembesaran hingga ukuran konsumsi.
Untuk penggunaan roster dalam akuarium, sebaiknya jangan terlalu banyak karena berat roster ini akan bertambah jika terendam dalam air. Roster ini juga rapuh bila sudah digunakan dalam jangka waktu yang lama. Roster dapat diperoleh dari toko bangunan seharga Rp 2000,00 - Rp 3000,00
Pipa pralon
Untuk penggunaan roster dalam akuarium, sebaiknya jangan terlalu banyak karena berat roster ini akan bertambah jika terendam dalam air. Roster ini juga rapuh bila sudah digunakan dalam jangka waktu yang lama. Roster dapat diperoleh dari toko bangunan seharga Rp 2000,00 - Rp 3000,00
Pipa pralon
Pipa pralon merupakan media yang paling banyak digunakan untuk pemeliharaan di dalam akuarium baik untuk pembibitan maupun untuk perkawinan.
- pilih pipa pralon berbahan PVC, bukan PE (pipa berbahan PE tidak dapat tenggelam)
- untuk anak lobster, gunakan pipa berdiameter 0,25-0,5" dan panjang 5 cm
- untuk induk lobster / konsumsi, gunakan pipa berdiamter 2" keatas, dengan panjang 15-20cm
- setelah pipa pralon dipotong sesuai ukuran dan dilem, jangan langsung digunakan, sebaiknya direndam dahulu selama 1-2 hari untuk mengeluarkan semua zat kimia yang digunakan pad proses pembuatan pipa tersebut dipabriknya
Paranet / Waring
Paranet / waring dapat diperoleh di toko bunga, karena ukurannya yang lebar dan ringan. Biasanya paranet ini digunakan untuk tempat persembunyian anak LAT yang baru lahir.
Paranet bisa dipotong sepanjang 0,5m jika digunakan pada kolam pendek atau pada akuarium dengan tinggi 20-30cm. Di bagian tengah paranet diberi pemberat sehingga pada saat dimasukkan kedalam air, akan mengembang. Paranet juga dapat diikat seperti jala bertingkat.
Paranet bisa dipotong sepanjang 0,5m jika digunakan pada kolam pendek atau pada akuarium dengan tinggi 20-30cm. Di bagian tengah paranet diberi pemberat sehingga pada saat dimasukkan kedalam air, akan mengembang. Paranet juga dapat diikat seperti jala bertingkat.
Tanaman air
Tanaman air seperti eceng gondok sangat baik digunakan untuk shelter, selain alami, juga bisa menghasilkan makanan dan sumber oksigen bagi anak LAT.
Selain sebagai media sembunyian tanaman air ini juga dapat menyerap racun yang terkandung dalam air. Dalam pengunaan slada air (pistia) anakan LAT mempunyai pertumbuhan yang lebih baik dibandingkan dengan kolam yang tanpa diberi tanam sayur tersebut (Jones, 1995).
Selain sebagai media sembunyian tanaman air ini juga dapat menyerap racun yang terkandung dalam air. Dalam pengunaan slada air (pistia) anakan LAT mempunyai pertumbuhan yang lebih baik dibandingkan dengan kolam yang tanpa diberi tanam sayur tersebut (Jones, 1995).
0 comments:
Posting Komentar
Tuliskan komentar anda disini