Pada siklus hidupnya, LAT sering melakukan pergantian cangkang (molting), sesuai dengan perkembangan ukuran tubuhnya sejak berukuran kecil hingga dewasa.
Untuk LAT yang berusia 1 bulan, molting bisa terjadi 2 kali dalam satu minggu. Menginjak usia dewasa (ukuran tubuh 3 inch keatas) frekuensi molting akan semakin berkurang.
Untuk LAT yang berusia 1 bulan, molting bisa terjadi 2 kali dalam satu minggu. Menginjak usia dewasa (ukuran tubuh 3 inch keatas) frekuensi molting akan semakin berkurang.
Ada dua faktor disamping usia LAT yang mempengaruhi proses molting ini yaitu perubahan kondisi / kualitas air dan pakan yang dikonsumsinya. Apabila kualitas air kurang baik, LAT akan kurang bernafsu makan sehingga pertumbuhannya dan moltingnya pun terhambat. Jika LAT semakin banyak mengkonsumsi pakan, akan semakin sering pula lobster melakukan pergantian cangkang.
Oleh karena LAT tidak memiliki tulang dalam, maka saat molting ini merupakan saat yang sangat rawan bagi LAT, karena tubuhnya tidak terlindungi oleh apapun sehingga sangat lemah dan mudah dimangsa oleh LAT lainnya.
Saat molting terjadi, kulit kepala akan merekah dan pecah karena terdorong oleh pertumbuhan daging baru. Selanjutnya daging baru tersebut akan dilapisi oleh kulit baru yang sangat lunak dan akan mengeras dalam waktu 24-48 jam.
Oleh sebab itulah pada saat sedang molting biasanya LAT akan lebih banyak berdiam diri didalam lubang persembunyiannya.
Saat molting terjadi, kulit kepala akan merekah dan pecah karena terdorong oleh pertumbuhan daging baru. Selanjutnya daging baru tersebut akan dilapisi oleh kulit baru yang sangat lunak dan akan mengeras dalam waktu 24-48 jam.
Oleh sebab itulah pada saat sedang molting biasanya LAT akan lebih banyak berdiam diri didalam lubang persembunyiannya.
Pra-molting
LAT yang memasuki masa pra-molting ditandai dengan mulai berkurangnya nafsu makan dan tanda fisik seperti kulit kepala yang mulai terangkat. Untuk menghindari LAT dari kanibalisme biasanya pada saat pra-molting, lobster tersebut sudah dipindahkan ke tempat tersendiri.
Molting
Waktu molting yang diperlukan oleh LAT bervariasi sesuai dengan umur dari LAT tersebut. Saat usia muda LAT hanya membutuhkan waktu beberapa detik untuk molting, sedang usia dewasa bisa sampai membutuhkan waktu 3 sampai 4 menit. Pada masa molting, LAT tersebut sangat lemah sehingga sangat rentan terhadap serangan temannya. Umumnya LAT tersebut sudah dipindahkan ke tempat molting sehingga lobster tersebut bisa dengan leluasa menganti kulitnya.
Pascamolting
Pada masa pasca molting, LAT dewasa membutuhkan waktu beberapa hari untuk membuat kulitnya menjadi keras seperti layaknya sebelum molting. Bila kulit LAT tersebut telah keras maka lobster tersebut sudah dapat dikembalikan ke kolam atau aquariumnya.
0 comments:
Posting Komentar
Tuliskan komentar anda disini