Obat Obatan Untuk Aquaculture

Berikut adalah ringkasan dari obat obatan yang diijinkan pemakaiannya untuk aquaculture, yang diambil dari beberapa dokumen yang berasal dari US FDA, AADAP, AguaNIC, SEAFDEC, FAO dan BPOM.



Obat-obatan yang diijinkan pemakaiannya utk aquaculture:

• Formalin (37% formaldehyde) Untuk treatment anti jamur, anti bakteri & parasit eksternal (cacing, dll.) pada telur atau ikan/ LAT. Dosis 15 - 2000 ppm, untuk perendaman. Batas waktu ekstraksi tidak ada (biasanya 5 hari).
• Tricaine methanesulfonate (MS-222) Untuk anestesi (bius) ikan. Batas waktu ekstraksi 21 hari. Hanya digunakan untuk hatchery dan laboratorium.
• Oxytetracycline (Terramycin, Tetracycline) Anti bakteri internal dan eksternal (insang). Batas waktu ekstraksi 21 hari, khusus LAT 30 hari. Batas residu 2 ppm.
• Sulfamerizine (Sulfadimethoxin, Romet, ormetoprim) Anti bakteri (enteric septicemia) dan furunculosis, termasuk antibiotik kelompok Sulfonamides. Batas waktu ekstraksi 42 hari. Batas residu 0,1 ppm.
• Florfenicol (Aquaflor) Anti bakteri (enteric septicemia). Batas residu 1 ppm.

Obat-obatan yang belum diregulasi, tapi masih merupakan paraktik umum:

• Acetic Acid (Asam Cuka) Anti parasit eksternal. Dosis 1000 - 2000 ppm, utk perendaman selama 1 - 10 menit.
• Hydrogen Peroxide (H2O2) Anti jamur terutama pada telur.Dosis 250 - 500 ppm.
• Es Untuk menurunkan metabolisme, biasa digunakan utk pengiriman ikan/ LAT.
• Povidone Iodine (betadine) Disinfektan telur.Dosis 50 - 100 ppm, utk perendaman selama 30 - 10 menit.
• Sodium Bicarbonate (Soda Kue) Untuk anastesi (bius) dengan CO2 pada ikan. Dosis 142 - 642 ppm selama 5 menit.
• Sodium Chloride (NaCl, Garam Ikan, Garam dapur non Yodium) Sebagai pengaturan osmosis (osmoregulatory) pada insang, untuk mengurangi stress & anti parasit eksternal. Dosis utk pencegahan 5 - 10 ppt, perendaman jangka panjang. Dosis utk pengobatan 30 ppt, perendaman selama 10 - 30 menit. Tidak berlaku untuk ikan air laut/ payau.
• Potassium permanganate (PK) Anti jamur dan anti parasit eksternal. Dosis 1 - 10 ppm, utk perendaman selama 1 jam.
  

Obat-obatan yg umum di aquaculture Indonesia


Obat Pemberian Dosis

• Formalin Perendaman 25 ppm
• Malachite green Perendaman 0,15 ppm
• Potassium permanganate Perendaman 40 ppm
• Methylene blue Perendaman 1 - 2 ppm
• Chlorine Perendaman 60 ppm
• Teaseed (saponin) Perendaman jangka panjang 10 ppm
  

Obat-obatan berikut dilarang karena dikuatirkan terjadi “efek bakteri resistan” terhadap pengobatan (antibiotik) dan dapat menginfeksi manusia.

1. Chloramphenicol (Chloram)Broad-spectrum antibiotik.
2. Ciprofloxacin (Cipro, Ciproxin) Broad-spectrum antibiotik dalam kelompok fluoroquinolones.